KEDIRI,fokuskota.com
Para pelaku usaha jajanan anak yang tergabung dalam IKM menyambut baik kegiatan pelatihan Fortifikasi pengolahan pangan untuk mencegah dan menurunkan angka stunting yang dipelopori oleh Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Kediri pada 20-21 Februari kemarin.
Salah satu peserta Fortifikasi, Eli dari SDI Al Falah Pesantren Kota Kediri mengatakan, kegiatan pelatihan ini sangat bermanfaat sekali karena pihaknya bisa mengetahui kemasan apa saja yang aman untuk makanan.
“Bisa menambah pengetahuan kami dalam pengolahan makanan yang baik dan bergizi,” ujarnya.
Senada dengan Eli, pengelola kantin di SMPN 4 Kota Kediri, Ria mengatakan pelatihan fortifikasi ini sangat bermanfaat untuk menambah ilmu. “Sebab, tidak hanya teori sajan karena bisa praktek langsung dalam mengolah bahan tambahan pangan pada olahan makanan,” ujarnya.
Kepala Disperdagin Kota Kediri, Wahyu Kusuma Wardani menjelaskan, fortifikasi merupakan salah satu metode penambahan vitamin serta mineral tertentu ke dalam bahan pangan.
“Keinginan para peserta bukan hanya menerima teori saja, tetapi juga praktek langsung untuk mengetahui cara mengolah bahan tambahan pangan yang baik agar kandungan gizinya tidak hilang,” jelasnya.
Kedepan, tambah Wahyu, pihaknya akan melakukan pengawasan secara berkala untuk mengetahui apakah para peserta melakukan sesuai dengan ilmu yang diberikan dalam pelatihan.
“Kedepan kami akan datangi satu per-satu tempat mereka (sekolah) untuk melihat apakah mereka sudah mempraktekan ilmunya setelah pelatihan,” tandasnya. (Haris)
.